RINDUKU MENJADI UNGU


Berbilang waktuku di tanah ini
Aroma dan wajahmu selalu temani aku mengeja aksara cintaNya
Kau ada tak tersentuh jemari fisikku
Hingga pada detak jantungku sejenak tak harmonis
Ketika kulihat wajahmu memandangku dgn sesungging senyummu yg unik
Karena kau tawarkan 5 garis indah bersinergi di tiap poros mahkotamu
Tak rela kubiarkan dirimu mengecup bumi
Kusematkan kau di antara jemariku, temaniku
Dan...saat senyum terbingkai
Saat debur ombak suarakan syahdunya samudera Tanah Lot
Padma ungu mengulum sapa nan merdu di telinga hati
Aku terpikat gemuruh samudera
Saat itulah kali pertama kau menyapaku
Pandang kita bertemu, senyum pun terpadu
Aku tersipu, malu berbunga rindu
Sedetik saja kau sdh bertahta di istana hatiku
Memahat setiap lekuk indah wajahmu secara sempurna di dinding hati
Sungguh aku tersedak wangimu
Dan...ombak pun bertemu nadamu
Ciptakan kidung tentang aku dan kamu
"Aku di sini untuk menyapamu, syair rindumu kudengar begitu ranum di pematang doa-doamu. Mgkin hanya aku yang menemui kali ini, krn kuharap tulusmu tak pernah lusuh,"
Aku terdiam memuisikan namamu
Jika mereka tertawan air suci di pelataran Tanah Lot
Aku terpinang gemuruh cinta yg dikirimkan samudera
Aku masih tersipu karenamu
Kuderas syukur
Sekali lagi cintaNya begitu sempurna
Menggenapi seluruh hidupku
Lihatlah lihat dengan melihat
Ejalah eja dengan mengeja
Bacalah baca dengan membaca
Dengarlah dengar dengan mendengar
Pahamilah pahami dengan memahami
Syukurlah syukur dengan mensyukuri
Allah Maha Cintaku
Terima kasih atas semua nikmatMu
Sakit dan sehat adalah nikmatMu
Hidup dan mati adalah nikmatMu
Engkaulah sebaik-baik tempatku berlindung
Engkaulah sebaik-baik pelindung
Aku
MenujuMu saja

~episode: aku, kamboja mahkota istimewa dan gemuruh ombak pantai Tanah Lot~

0 Comments